~ Amal yg menjadi sahabat dan penolong setelah kita mati...
Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah menukilkan sebuah Hadis Rasulullah yang cukup
panjang tentang amalan – amalan yang bisa menyelamatkan seseorang dari
kesulitan di akhirat kelak. Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Musa
Al-Madini berbunyi, Rasulullah SAW bersabda, “sesungguhnya aku semalam
bermimpi melihat hal yang sangat menakjubkan :
• Aku melihat
seorang dari umatku yang didatangi oleh malaikat maut untuk mencabut
nyawanya, lalu datang amalnya kepadanya dalam berbakti kepada dua orang
tuanya, sehingga amal itu membuat malaikat itu kembali lagi.
•
Aku melihat seseorang yang telah dipersiapkan kepadanya siksa kubur,
lalu datang wudhunya, sehingga wudhunya itu menyelamatkannya dari siksa
kubur.
• Aku melihat seseorang yang telah dikepung banyak
setan, lalu datang kepadanya zikirnya kepada Allah, sehingga zikirnya
itu mengusir setan-setan tersebut darinya.
• Aku melihat
seseorang yang kehausan, sedang tiap kali ia mendekati telaga, ia diusir
darinya. Lalu datanglah shaum Ramadhannya, sehingga shaumnya itu
memberikan minum kepadanya.
• Aku melihat seseorang di mana
para nabi masing-masing duduk dalam halaqah, ia diusir dan dilarang
untuk bergabung ke dalamnya. Lalu, datanglah mandinya dari hadas besar,
sehingga mandinya itu membimbing ia dengan memegang tangannya seraya
mendudukannya di sampingnya.
• Aku melihat seseorang yang di
depannya gelap sekali, begitu pula di belakang, atas, dan bawahnya,
sehingga ia kebingungan mencari arah jalannya. Datanglah kepadanya haji
dan umrahnya, lalu keduanya mengeluarkan ia dari kegelapan tersebut dan
memasukkannya ke dalam tempat yang terang sekali.
• Aku melihat
seseorang yang melindungi mukanya dengan tangannya dari panasnya
kobaran api, lalu datang sedekahnya kepadanya dengan menutupi kobaran
api dari mukanya seraya membimbingnya ke hadapan Allah SWT.
•
Aku melihat seseorang yang mengajak bicara orang-orang mukmin, tetapi
mereka mendiamkannya. Datanglah silaturahminya seraya berkata,’Hai
orang-orang yang beriman, sesungguhnya ia adalah orang yang melakukan
silaturahmi, maka ajaklah dia bicara’. Maka, orang tersebut diajak
bicara oleh semua orang mukmin dan mereka mengulurkan tangan untuk
berjabat tangan dengannya, sementara ia pun mengulurkan tangannya untuk
berjabatan dengan mereka.
• Aku melihat seseorang yang telah
dicengkeram Malaikat Jabaniyyah, lalu datanglah kepadanya amal ma’ruf
nahi munkar-nya, hingga amalannya itu menyelamatkan ia dari siksa
Jabaniyyah dan memasukkannya kedalam lingkungan malaikat Rahmat.
• Aku melihat seseorang yang jalannya merangkak dengan kedua lututnya
dan didepannya terdapat tabir yang memisahkan ia dengan Allah, lalu
datanglah akhlak baiknya seraya memegang tangan dan membimbingnya ke
hadirat Allah SWT.
• Aku melihat seseorang yang catatan amalnya
datang dari sebelah kiri, lalu datanglah takwanya kepada Allah dan
mengambil buku tersebut dengan meletakkannya di tangan kanannya.
• Aku melihat orang yang timbangan amalannya amat ringan, lalu datang
anak-anaknya yang meninggal waktu kecil, sehingga mereka memberatkan
timbangan amal baiknya tersebut.
• Aku melihat seseorang yang
berdiri di tebing jahannam, lalu datanglah harapannya kepada Allah,
hingga harapannya itu menyelamatkan dari jahannam dan ia berjalan menuju
syurga dengan selamat.
• Aku melihat seseorang yang
terpelanting di atas neraka, lalu datanglah air matanya karena takut
pada Allah, hingga air mata itu menyelamatkannya dari jatuh ke neraka.
• Aku melihat seseorang yang tengah berada di atas jembatan dengan
tubuh gemetar, lalu datang husnudzannya kepada Allah, hingga sikapnya
itu menjadikan dia tenang dan ia pun berjalan dengan lancar.
•
Aku melihat seseorang yang jatuh bangun di atas jembatan. Terkadang ia
merangkak, terkadang pula ia menggantung. Lalu datanglah shalatnya
menegakkan kedua kakinya dan menyelamatkan hingga ia mampu menyeberangi
jembatan sampai pintu syurga.
• Aku pun melihat pula seseorang
yang telah sampai ke pintu syurga, namun semua pintu ditutup baginya.
Lalu datanglah syahadatnya, sehingga dibukalah pintu syurga dan ia pun
bisa masuk ke dalamnya”.
Itulah gambaran tentang amalan-amalan
yang — dengan izin Allah SWT — bisa menjadi penyelamat umat Muhammad SAW
yang benar-benar melaksanakan perintah Allah dan sunnah Rasulullah
dengan hati ikhlas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkunjung jangan lupa kunjungi blog ini lagi.
Tinggalkan komentar, please,,,!!!